Luncurkan SIGAP Data, Bupati Ismet Mile : Demi Memperkuat Tata Kelola Pemerintahan Berbasis Data

Bonebolango286 Dilihat

POROSNEWS.ID, Bone Bolango – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis data.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui peluncuran Aksi Perubahan bertajuk Sinergi OPD sebagai PPID Penguatan Wali Data (SIGAP DATA) yang digagas oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Bone Bolango, Eriana Pajria Ningsih. Kegiatan ini digelar di Aula BPMP Provinsi Gorontalo, Senin (13/10/2025).

Peluncuran program SIGAP DATA merupakan bagian dari proyek inovasi Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan IV Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Regional Makassar. Kegiatan tersebut mendapat dukungan penuh dari Bupati Bone Bolango, Ismet Mile, yang hadir didampingi Sekretaris Daerah, Iwan Mustapa.

Bupati Ismet Mile menegaskan bahwa SIGAP DATA menjadi langkah penting menuju pemerintahan yang lebih terintegrasi, akurat, dan transparan.

“Saya selaku Bupati Bone Bolango memberikan dukungan penuh terhadap aksi perubahan ini. Transformasi ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan tata kelola data yang terintegrasi, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan,” tutur Bupati Ismet Mile.

Bupati menambahkan, melalui SIGAP DATA, pemerintah daerah berupaya memastikan pelayanan publik semakin cepat, tepat, dan transparan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bone Bolango.

Ia menekankan bahwa keberhasilan program tersebut tidak hanya diukur dari dokumen maupun aplikasi yang dibangun, tetapi dari komitmen bersama seluruh perangkat daerah untuk bersinergi menjaga kualitas data.

“Keberhasilan SIGAP DATA tidak hanya diukur dari teknologi atau dokumen, tetapi dari komitmen kita semua untuk bersinergi. Mari jadikan momentum ini sebagai langkah nyata menuju Bone Bolango yang lebih maju, transparan, dan berbasis data,” ungkap Bupati Ismet Mile.

Selanjutnya, penggagas inovasi, Eriana Pajria Ningsih, menjelaskan bahwa SIGAP DATA sebagai wujud kesiapsiagaan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dalam mengelola, memverifikasi, dan menyajikan data sektoral secara terpadu.

Menurut Eriana, aksi perubahan ini memiliki tiga tujuan strategis, yakni membangun komitmen Sekretaris OPD sebagai Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dalam mendukung tata kelola data, menyusun dan menetapkan SOP Wali Data sebagai pedoman resmi pengelolaan data sektoral, serta mewujudkan tata kelola data statistik sektoral yang terintegrasi, berkualitas, dan berkelanjutan untuk mendukung kebijakan publik berbasis data.

“Kita semua sadar bahwa data bukan sekadar angka, tetapi dasar pijakan pembangunan. Dengan data yang valid, mutakhir, dan terpadu, maka kebijakan yang kita hasilkan akan lebih tepat sasaran, efisien, dan transparan,” ujar Eriana.

Melalui studi lapangan dan pembelajaran di berbagai daerah, timnya mendapatkan inspirasi tentang pentingnya kepemimpinan adaptif, digitalisasi tata kelola, serta kolaborasi lintas sektor.

“Hal inilah yang akan kita adopsi dalam SIGAP DATA, yaitu memperkuat fungsi PPID, menghadirkan sistem informasi data yang terpadu, dan membangun forum satu data yang efektif,” tegasnya.