Pohuwato, POROSNEWS.ID – Memastikan kesiapan Intalasi Pengolahan Air, sebagai upaya suplay air bersih pada masyarakat yang berada di Desa Kenari dan baru bisa dipastikan beroperasi pada minggu ketiga bulan ini Januari.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Saipul Mbuinga saat meninjau pembangunan intalasi pengelahan air, didampingi Direktur Perumda Tirta Moolango, Haerudin Usman, Plt. Kadis PU, Risdiyanto Mokodompit, PPK, Kabid Cipta Karya, Viki Lahamutu dan Tim Kerja Bupati Pohuwato, bertempat di Kecamatan Lemito, Rabu (4/1/2023).
Pembangunan ini kata Bupati Saipul Mbuinga sebagai wujud merealisasikan kuluhan masyarakat mengenai air bersih.
“Nantinya kecepatan air ini 20 liter perdetik, insyaallah apa yang menjadi keluhan masyarakat sudah terpenuhi, walaupun belum bisa dimanfaatkan karena bak reservoar masih dalam pembangunan, tapi secepatnya sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” janji Bupati Saipul Mbuinga.
Peninjauan tersebut guna memastikan suplai air bersih pada masyarakat dan Alhamdulillah semua berjalan lancar.
Ditempat yang sama, Plt. Kadis PU, Risdiyanto Mokodompit menyampaikan, instalasi pengelahan air di Kecamatan Lemito yang akan memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat di Kecamatan Lemito, Wonggarasi Tengah dan Babalonge.
Kemudian Direktur Perumda Tirta Moolango, Haerudin Usman menambahkan, untuk pelaksanaan pembangunan intalasi pengelahan air untuk mengantisipasi IPA 10 liter perdetik yang sudah lama.
Kita berharap agar pelayanan sampai ke Desa Wonggarasi Tengah dan Desa Babalonge bisa tertangani karena kedua desa tersebut belum terjangkau oleh air PDAM, meski jaringan dari dua desa ini nanti dianggarkan kedepannya.
Penulis : S. Usman
Editor : M. R. Laiya
