Gorontalo Utara, POROSNEWS.ID –
Janji Politik IQRA adalah salah satunya magang untuk Guru, Kepsek dan Pengawas, alhamdulillah hal ini sudah dapat direalisasikan dan tentu ini sebagaimana pesan Nabi SAW.
Bahwa “hendaklah kamu keluar dari rumah jika untuk belajar dan pengembangan wawasan dan juga tuntutlah ilmu sampai ke-Negeri cina” maka dengan demikian hal-hal yang sudah dijalani oleh peserta magang ini bukan hanya sekedar tunaikan janji politik akan tetapi lebih pada keseriusan kita memajukan dunia pendidikan dan ini juga merupakan sunatullah,” jelas Bupati Thariq Modanggu di Yogyakarta, Kamis (16/3/2023).
Mengapa ke-Jogja ulas Bupati Thariq Modanggu, sebab Jogja adalah Kota Pendidikan dan dimana-mana orang kalau menyebut studi di Jogja itu tepat sasaran karena disamping kampusnya banyak dan kualitas lulusanya juga terukur terupdate.
Saya juga studi disini kata Bupati Thariq Modanggu dan insya-Allah akan segera menyelesaikan, olehnya saya berpesan kepada seluruh peserta magang, buatlah Rencana Tindak Lanjut setelah selesai dari magang ini.
:Setelahnya inovasi daerah khususnya di Dunia Pendidikan Gorontalo Utara dapat dinaikkan levelnya dari 42 sekian persen termasuk dalam daerah inovatif, kedepanya bisa meningkat melalui kolaborasi antara IKM kurikulum Nasional dengan pendidikan Ceria dan Klinik Ceria Gorontalo Utara,” harap Bupati Thariq Modanggu.
Sementara Kadisdik Irwan Usman menyampaikan kegiatan Magang Pengembangan Kapasitas Guru TK, SD, dan SMP se-Gorontalo Utara di Provinsi Istimewa Yogyakarta sejak tanggal 7 Maret 2023 dan selama 12 hari kedepanya sampai dengan saat ini, secara resmi di tandangani kedua belah pihak dan turut disaksikan Bupati Gorontalo Utara.
Jelas lagi Kadisdik Irwan Usman, “Drs. Eko Sumardi, M.Pd., Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang
beralamat dijalan BPG Raya, Tirtomartani, Kalasan Sleman sebagai pihak kedua teken Surat Perjanjian Kerjasama pada Rabu 15 Maret 2023 bersama Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara melalui Dinas Pendidikan Gorontalo Utara.
“Bersepakat mengali potensi dan pengembangan kapasitas kompotensi Guru, Kepsek dan Pengawas khususnya dalam genjot IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka) di kota yang di Juluki Kota Pendidikan ini yakni Daerah Istimewa Yogyakarta,” kata Irwan Usman.
Meningkatkan kompotensi dan kemampuan professional guru serta kepala sekolah ujar Irwan Usman, supaya melakukan berbagai Inovasi Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Merdeka serta memberikan pengalaman akademis yang bersifat kontekstual.
Ditambahkan lagi oleh Irwan Usman, bagi tenaga pendidik dalam menyelesaikan masalah pembelajaran sebagai upaya peningkatan mutu lulusan yang mampu bersaing bukan hanya di daerah tetapi juga di tingkat nasional bahkan internasional.
Penulis : S. Usman
Editor : M. R. Laiya
