Bone Bolango Jadi Lumbung Energi Hijau, PT Orbit Nusantara Investasi PLTS 24 Megawat

Bonebolango79 Dilihat

POROSNEWS.ID, Bone Bolango – Kabupaten Bone Bolango terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan berkelanjutan berbasis energi bersih. Langkah strategis terbaru datang melalui rencana investasi PT Orbit Nusantara Raya, perusahaan energi terbarukan yang akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 24 megawatt (MW) di wilayah Bone Bolango.

Rencana investasi tersebut dibahas langsung dalam pertemuan antara Bupati Bone Bolango, Ismet Mile, dan Direktur PT Orbit Nusantara Raya, Andi Taufik Patarai, di Ruang Kerja Bupati Bone Bolango, Kamis (6/11/2025).

Bupati Ismet Mile menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bone Bolango sangat terbuka terhadap investasi yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam mendorong transisi menuju energi hijau.

“Investasi tenaga surya ini sudah kami siapkan dengan baik. Berdasarkan kajian, kawasan paling potensial untuk pengembangan PLTS berada di Kecamatan Botupingge karena dari sisi tata ruang dan infrastruktur sangat mendukung,” ujar Ismet.

Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari strategi pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur energi terbarukan sekaligus memperkuat ketahanan energi di wilayah Bone Bolango.

“Kami sangat menyambut baik investasi ini. Selain menyediakan energi bersih, proyek PLTS ini juga akan membuka lapangan kerja, meningkatkan perekonomian masyarakat, dan memperkuat fondasi energi daerah,” jelasnya.

Pemerintah daerah, lanjut Bupati Ismet, siap memberikan dukungan penuh agar investasi ini berjalan lancar, mulai dari perizinan, kesiapan lahan, hingga koordinasi antarinstansi.

“Kami ingin memastikan investasi ini benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. Setiap pembangunan harus memiliki nilai tambah sosial dan ekonomi bagi rakyat Bone Bolango,” tegasnya.

Sementara itu, Direktur PT Orbit Nusantara Raya, Andi Taufik Patarai, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan serangkaian studi dan pemetaan potensi energi surya di berbagai wilayah Sulawesi, termasuk Bone Bolango.

“Dari hasil kajian, Bone Bolango memiliki intensitas sinar matahari yang ideal dan lahan yang sangat mendukung untuk pengembangan proyek PLTS,” ungkapnya.

Ia menambahkan, proyek di Bone Bolango akan menjadi bagian dari rencana besar perusahaan dalam memperluas jaringan energi hijau di Indonesia Timur. Untuk tahap awal, pengembangan difokuskan di Kecamatan Botupingge dengan nilai investasi mencapai puluhan miliar rupiah.

“Setiap megawatt kami alokasikan sekitar Rp1 miliar, di luar biaya penyediaan lahan. Selain menghadirkan energi bersih, proyek ini juga melibatkan masyarakat lokal melalui pelatihan dan pemberdayaan tenaga kerja daerah,” jelas Andi Taufik.

Ia berharap kehadiran PLTS ini dapat membantu memperkuat sistem kelistrikan Bone Bolango, terutama di wilayah pedesaan yang masih bergantung pada jaringan listrik konvensional.

“Energi surya akan menjadi solusi jangka panjang bagi kemandirian energi daerah sekaligus mendukung agenda nasional menuju transisi energi hijau,” tandasnya.

Dengan masuknya investasi PLTS ini, Bone Bolango kian menegaskan diri sebagai daerah yang visioner dan siap menjadi lumbung energi hijau baru di Provinsi Gorontalo.

Berita Feed