POROSNEWS.ID, Boalemo – Pemenuhan kebutuhan hak anak, perempuan dan penyandang disabilitasi, menjadi salah satu prioritas oleh pemerintah daerah dalam perencanaan pembangunan dimasa mendatang.
Itu disampaikan oleh Penjabat Bupati Boalemo Dr. Sherman Moridu, S.Pd., MM., melalui Penjabat Sekretaris Daerah Supandra Nur, ST., saat membuka Musrenbang Anak, Perempuan dan Penyandang Disabilitas Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2025 yang digagas Bapppeda, Rabu (27/3/2024).
Salah satu cara yang kita dilakukan dengan melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang mengangkat tema perlindungan dan pemberdayaan inklusif berkelanjutan terhadap anak, perempuan dan penyandang disabilitas.
“Sebagai bentuk pendekatan untuk perencanaan yang dilaksanakan dalam rangka menyerap aspirasi dan kebutuhan terhadap program pembangunan yang ramah terhadap perempuan, anak dan penyandang disabilitas, hak-haknya terlindungi,” tuturnya.
Musrenbang, rangkaian proses strategis yang dibangun sebagai wahana untuk berdiskusi,
berembug dan melakukan tukar pikiran antar pemangku kepentingan.
Pembangunan yang dilakukan di Kabupaten Boalemo, tidak hanya sekedar mengedepankan aspek Top Down Planning tapi mengakomodir pula pendapat, saran, masukan dan pemikiran-pemikiran positif dari bawah atau lebih dikenal dengan Bottom up planning,” jelasnya.
Musrenbang Anak, Perempuan dan Penyandang Disatabilitas turut dihadiri Kepala Bapppeda Boalemo Srijun Tasman Dangkua, SP., MM., Pj. Ketua TP. PKK Boalemo Dr. Heldy Vanny Alam, S.Pd., M.Si., pimpinan OPD, Para Camat, Organisasi PKK dan forum anak serta para disabilitas. (Adv).
Penulis : Siskawati Usman
Editor : Moh. Rizal Laiya
