Boalemo, POROSNEWS.ID – Program Isbat Nikah yang di programkan oleh Kepala Desa Tapadaa bagi masyarakat yang sudah menikah namun belum memperoleh buku nikah, perlu dicontohi oleh desa lainnya yang ada di Boalemo.
Hal itu disampaikan oleh Penjabat Bupati Sherman Moridu saat membuka rangkaian Isbat Nikah Masal yang di programkan oleh Pemerintah Desa Tapadaa bagi 29 pasangan suami-istri yang bertempat di kantor desa, Rabu (9/8/2023).
Isbat nikah tutur Penjabat Bupati Sherman Moridu merupakan terobosan yang sangat luar biasa oleh Kepala Desa Tapadaa dan perlu mendapat apresiasi serta dukungan dari kita semua karena telah membantuh masyarakat, jika seluruh desa yang ada di Boalemo memiliki program tersebut, maka mengurangi beban masyarakat.
Sebab program ini kata Penjabat Bupati Sherman Moridu memang tidak mudah, tapi karena masyarakatnya yang sudah memilih nikah namun belum ada buku nikah sehingga program inilah dilahirkan untuk masyarakat bagaiman memperoleh buku nikah.
Jika pun ada administrasi lain yang belum terpenuhi harap Penjabat Bupati Sherman Moridu jika itu tidak sangat mendasar, maka mohon disukseskan program tersebut hingga 100 persen sesuai program pemerintah desa.
Pada Isbat Nikah turut dihadiri Staf Ahli Bupati Dorci Pauweni, Asisten II Fadlina Podungge, Pengadilan Agama, Aleg Ibrahim Pakaya, Kabag Protokol Bahrun Musa, Camat Botumoito Jefri Kaluku, Kepala Desa Tapadaa Risden Pakaya, KUA Botumoito, Tokoh Masyarakat, BPD dan Masyarakat.
Penulis : Siskawati Usman
Editor : M. R. Laiya