Boalemo, POROSNEWS.ID – Rapat forkopimda yang dilaksanakan hari ini sebagai tindak lanjut dari tuntutan masyarakt kecamatan wonosari.
Khususnya Desa Suka Maju yang melakukan pemblokiran jalan sebagai bentuk kekecewaan terhadap Perusahaan Pabrik Gula Tolangohula yang menutup akses jalur sungai, jelas Kepala Kantor Kesbangpol Boalemo Asni Jusuf setelah rapat Forkopimda di Desa Hungayona Kecamatan Tilamuta, Sabtu (4/3/2023).
Sehingga sungai yang mencari jalur sendiri ulas Kepala Kesbangpol Asni Jusuf dan saat ini berdampak pada terancamnya jalan dan rumah masyarakat dan setiap banjir sungai ini bertambah lebar.
“Olehnya masyarakat meminta pihak perusahaan untuk menggali lagi jalur sungai yang pernah di tutup, namun olehnya pihak perusahaan tetap mempertimbangkan hal-hal lain sehingga tidak merugikan kedua belah pihak,” ujar Kepala Kesbangpol Asni Jusuf.
Alhamndulillah hari ini ada solusi kata Kepala Kesbangpol Asni Jusuf meskipun pada Senin (6/3) akan tetap melaksanakan pertemuan dengan mengundang pihak yang terkait baik itu dari pihak kecamatan Boliohuto, Waonosari, masyarakat dan pihak PU serta Balai sungai untuk sama-sama mencari solusi terbaik yang tidak merugikan kedua belah pihak.
Dalam rapat Forkopimda turut dihadiri oleh Penjabat Bupati Boalemo Hendriwan, Ketua DPRD Boalemo Karyawan Eka Putra Noho, Kapolres Boalemo AKBP Deddy Herman, Kajari, mewakili Dandim, Sekretaris Daerah Sherman Moridu, Staf Khusus PT. PG Tolangohula Sumarno, Camat Wonosari Lukman Amu, Kapolsek Wonosari dan jajaran Kesbangpol. (L).
Penulis : S. Usman
Editor : M. R. Laiya
