Ismet Mile Warning Pejabat Pemkab Bone Bolango: Jangan Ikut Agenda Politik Jahat

Bonebolango200 Dilihat

POROSNEWS.ID, Bone Bolango – Suhu politik di Kabupaten Bone Bolango terus memanas. Bupati Ismet Mile secara blak-blakan mengungkapkan adanya dugaan agenda jahat dari kelompok tertentu yang berupaya melengserkan dirinya dari kursi DM 1 E.

Di tengah gencarnya Pemerintah Kabupaten Bone Bolango merealisasikan berbagai program untuk masyarakat, Ismet menyebut ada pihak-pihak yang tidak senang dengan capaian tersebut.

“Mereka menyebut saya ini tidak akan lama, tidak akan sampai bulan Desember, pasti akan lengser. Makanya mulai ada cara-cara kotor yang terus dilakukan untuk menyerang saya, baik secara pribadi maupun keluarga saya dibawa-bawa. Ini jelas upaya sistematis dan di luar koridor etik publik,” ungkap Ismet dalam pertemuan di kediaman pribadinya, Jumat (24/10/2025).

Meski demikian, Ismet menegaskan dirinya akan tetap menjalankan amanah sebagai Bupati Bone Bolango sesuai dengan konstitusi hingga akhir masa jabatannya.

“Biarkan mereka berpikir bahwa akan mudah melengserkan saya. Tapi yang mereka tidak pahami, ada konstitusi dan ada kehendak rakyat sebagai perwakilan Tuhan yang tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Pihak-pihak yang ingin saya jatuh pada akhirnya akan terungkap ke publik, dan hal itu akan ditangani oleh tim hukum,” tegas politisi tiga zaman itu.

Ismet juga menegaskan bahwa tugas dan wewenang Bupati dan Wakil Bupati sudah diatur jelas dalam regulasi.

“Wewenang wakil kepala daerah itu hanya dua: membantu kepala daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan dan mengoordinasikan instansi vertikal. Sementara semua keputusan ada di tangan bupati,” ujarnya dengan nada tegas.

Lebih jauh, Ismet menambahkan bahwa dirinya bukan sosok baru dalam dunia birokrasi.

“Saya ini lama di birokrasi. Jangankan melengserkan bupati, melengserkan kepala dusun saja butuh banyak pertimbangan dan dasar hukum yang jelas. Jadi saya pertegas lagi, saya ini pernah jadi wakil bupati, pernah jadi pejabat bupati, pernah jadi mantan bupati, dan sekarang saya bupati. Jadi saya tahu betul bagaimana aturan itu bekerja,” tegasnya.

Pernyataan itu, kata Ismet, menjadi peringatan bagi seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Bone Bolango agar tidak terlibat dalam upaya inkonstitusional yang bermuatan kepentingan politik sempit.

“Ini saya tegaskan agar seluruh bagian dari pemerintahan yang saya pimpin tidak ikut-ikut dalam praktik atau rencana jahat sarat kepentingan politis untuk memakzulkan saya. Jika kedapatan, pastinya sudah ada sanksi yang menanti,” ucapnya.

Ismet menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa dirinya bukan pemimpin yang anti kritik.

“Selama kritik itu membangun dan demi kemajuan daerah, saya sangat terbuka. Tapi kalau sudah melenceng dan mencederai daerah, sejengkal pun saya tidak akan mundur,” tandasnya.