POROSNEWS.ID, Boalemo – Inovasi saat ini merupakan hal yang sangat penting, hal ini memberikan peluang pemerintah daerah untuk melakukan inovasi, dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, dan pemerintah daerah dapat melakukan inovasi.
Itu disampaikan oleh Wakil Bupati Boalemo, Lahmudin Hambali pada seleksi inovasi daerah tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Bapppeda bertempat di Villa Cabana Desa Bolihutuo Kecamatan Botumoito, Rabu (8/10/2025).
Lanjut mantan Wakil Ketua DPRD Lahmudin Hambali, inovasi yang dimaksud adalah semua bentuk pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berpedoman pada prinsip yaitu peningkatan efisiensi, perbaikan efektivitas, perbaikan kualitas pelayanan, tidak ada konflik kepentingan, berorientasi kepada kepentingan umum, dilakukan secara terbuka, memenuhi nilai-nilai kepatutan, dan dapat dipertanggungjawabkan hasilnya tidak untuk kepentingan diri sendiri.
Sebab pemerintah daerah menjadi salah satu ujung tombak pelayanan publik yang wajib melakukan inovasi. Pelayanan publik yang inovatif akan meningkatkan pelayanan, pemberdayaan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, dan daya saing yang semakin tinggi. Kemampuan daya saing daerah yang tinggi pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Seleksi inovasi merupakan salah satu upaya pemerintah daerah mendukung “one agency one innovation” untuk meningkatkan daya saing daerah dan meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat yang pada dasarnya juga merupakan bagian yang tak terpisahkan dari reformasi birokrasi, dimana inovasi menjadi katalisator untuk mempercepat pelaksanaan reformasi birokrasi, dengan semakin banyaknya inovasi, hal ini mengejawantahkan adanya upaya-upaya perubahan yang lebih maju lagi kedepannya. inovasi sesungguhnya dapat dimaknai sebagai reformasi birokrasi kontekstual, artinya pelaksanaan reformasi birokrasi yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tantangan yang kita hadapi,” tegas Wakil Bupati Lahmudin Hambali.
Sehingga pemerintah daerah hari ini melakukan penilaian terhadap inovasi masing-masing OPD, kecamatan, puskesmas, sekolah-sekolah yang telah di SK-kan oleh Bupati Boalemo, dimana penilaian ini di lakukan oleh tim penilai independen inovasi daerah baik dari unsur pemerintah daerah dan akademisi mereka bertugas untuk melakukan penilaian dan validasi data inovasi yang diajukan, pengukuran indeks inovasi daerah, serta pemberian rekomendasi untuk meningkatkan inovasi khususnya pada bidang pelayanan publik, digitalisasi, dan urusan wajib pelayanan dasar, guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Dan hasil penilaian nanti akan di umumkan pada apel korpri tanggal 17 Oktober 2025 dan akan di berikan bonus, plakat serta piagam penghargaan kepada inovasi terbaik sebagai salah satu wujud apresiasi pemerintah daerah dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kabupaten Boalemo yang ke-26 yang mengusung tema, “Inovatif, Produktif dan Berdaya Saing”.
Olehnya kepada OPD lain yang belum di nilai hari ini, saya berharap agar kiranya menjadi motivasi kedepannya untuk berbuat yang lebih baik lagi dan semoga akan terbangun pemahaman yang sama dalam hal penerapan serta penciptaan inovasi agar dapat merancang hingga mengaplikasikan inovasi-inovasi terbaru di masing-masing OPD, semoga upaya dari kita semua akan membawa Boalemo lebih maju dan lebih inovatif lagi.