Boalemo, POROSNEWS.ID – Wisata sungai dan mata air yang jernih bisa langsung diminum serta didukung suasana alam yang indah, hanya berada di Dusun Mebongo Desa Botumoito Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo.
Untuk menuju ketempat tersebut dengan jarak 2,5 kilo meter dan wisatawan hanya butuh perjalanan 15 menit sampai 20 menit bisa sampai dilokasi jika menggunakan kendaraan dan kalau jalan kaki bisa sampai dilokasi 1 jam.
Namun sepanjang perjalanan, wisatawan dapat melihat suasana kehidupan masyarakatnya, aktivitas dilakukan, ada perkebunan, produksi gula aren yang secara turun temurun dilakukan oleh masyarakat bahkan masyarakat mampu menyekolahkan anak-anak hingga selesai serta sampai bisa membangun rumah secara permanen hasil dari pohon aren.
Nah, kita kembali lagi wisata mata air jernih yang digunakan oleh masyarakat sehari-hari, bukan saja masyarakat Botumoito tapi masyarakat diluar Botumoito datang mengambil air untuk dikonsumsi.
Bahkan konon katanya, mata air jernih dapat menyembuhkan beberapa penyakit meskipun mitos tersebut belum teruji, jenis penyakit apa saja yang dapat disembuhkan tapi itu yang beredar dimasyarakat.
Mata air ditemukan sejak tahun 2020 oleh seorang warga Botumoito Irwan Ayuba, mata air berawal dari sebuah mimpi sebagai salah satu petunjuk keberadaan mata air jernih hingga ditemukan tiga mata air yang bisa langsung dikonsumsi tanpa harus melalui proses dimasak.
Pada awalnya mata air jernih hanya dikonsumsi oleh keluarga Irwan Ayuba, seiring berjalannya waktu masyarakat sekitar ikut mengkonsumsi air tersebut, bahkan tahun 2021, Pemerintah Desa Botumoito bekerja sama dengan Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo, berhasil membuktikan kelayakan mata air.
Dan mengenai hubungan struktur geologi dan sistem air bawah tanah, menurut ilmu geologi, jenis mata air dapat didasarkan pada kontrol geologi baik struktur maupun litologi serta topografi.
Keterdapatan mata air disebabkan karena dipengaruhi oleh struktur geologi seperti sesar atau fault springs (mata air patahan) yaitu mata air yang terjadi akibat adanya struktur patahan atau sesar pada suatu lapisan atau akuifer, tekanan yang memotong muka air tanah, pada lokasi mata air terdapat faktor pendukung penduduk adanya sesar, seperti banyaknya keterdapatan kekar dan juga zona breksiasi yang ada pada sungai Mebongo Desa Botumoito.
Hingga saat ini datang kelokasi masih gratis, apa lagi mata air jernih sudah menjadi konsumsi masyarakat umum tanpa terkecuali, bahkan disamping mengambil air, dilokasi tersebut wisatawan bisa mandi dengan air yang jernih dan dingin.
Penulis : S. Usman
Editor : M. R. Laiya
