Bersama Dalam Mengurangi Angka Stunting

Boalemo30 Dilihat

POROSNEWS.ID, Boalemo – Menjadi tempat berlangsungnya kegiatan intensifikasi dan integrasi pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) serta bakti sosial Hari Bakti Dokter Indonesia (IDI) ke-117, Minggu (15/6/2025).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Gorontalo bersama Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo, IDI Wilayah Gorontalo, Baznas Provinsi Gorontalo, Pemda Kabupaten Boalemo, serta Forkopimda Kabupaten Boalemo.

Acara tersebut mencakup berbagai layanan kesehatan, seperti pemeriksaan spesialistik oleh IDI, pelayanan KB oleh BKKBN, serta pemeriksaan kesehatan dan khitanan di Puskesmas Bongo II. Selain itu, dilakukan sosialisasi pencegahan stunting kepada keluarga berisiko stunting dan penyerahan bantuan sosial berupa paket nutrisi dan fasilitas sanitasi dari Baznas Provinsi Gorontalo.

Puncak kegiatan ini adalah penandatanganan Akad GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting), yang menandakan komitmen bersama untuk menanggulangi stunting di Provinsi Gorontalo. Akad tersebut ditandatangani oleh Bupati Boalemo, Wakil Bupati Boalemo, IDI Wilayah Gorontalo, dan IDI Cabang Gorontalo, yang menegaskan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam upaya mengurangi angka stunting.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang Otoluwa mewakili Gubernur lebih menekankan pentingnya upaya bersama dalam mengurangi angka stunting.

“Stunting bukan hanya masalah tinggi badan, tetapi juga berdampak pada kualitas hidup dan daya saing. Kita harus serius menurunkan angka stunting agar anak-anak di Provinsi Gorontalo bisa tumbuh dengan baik,” ujarnya.

Anang juga menyampaikan bahwa 4.180 orang telah terlibat dalam program GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting), sebagai orang tua asuh untuk keluarga berisiko stunting.