POROSNEWS.ID, Bandung – Pajero Indonesia One (PI ONE) Chapter Bansil Pasundan menggelar buka puasa bersama anak yatim dan dhuafa di Swasana Pussenkav, Jalan Gatot Subroto No. 112, Kota Bandung, pada Senin (24/3/2025).
Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara PI ONE dengan Kavaleri TNI AD, dan dihadiri Heri Ukasah Sulaeman, S.Pd., M.Si., M.Hum Sekretaris Komisi III DPRD Jabar.
Acara ini melibatkan sebanyak 516 anak yatim dan dhuafa dari wilayah Bandung Raya.
Ketua Chapter Pasundan Pj ONE, Eka Mulyono, mengatakan kegiatan itu merupakan wujud kepedulian terhadap anak yatim dan kaum dhuafa.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin Pj ONE setiap ramadan, pada kegiatan kali ini bukan hanya buka puasa bersama tetapi kami juga membagikan santunan kepada 516 anak yatim dan dhuafa,” kata Eka.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan difokuskan di Bandung karena merupakan program khusus dari Chapter Pasundan.
“Dan ini akan menjadi agenda tahunan yang selalu diselenggarakan setiap Ramadan sebagai wujud kepedulian komunitas terhadap masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) TNI AD. Komandan Pussenkav, Mayjen TNI Eko Susetyo, M.M., M.T.R (HAN) turut hadir dan memberikan apresiasi kepada PI ONE atas terselenggaranya acara yang melibatkan berbagai pihak.
“Terima kasih kepada Pajero Indonesia One yang sudah mengadakan acara sinergi dengan Pussenkav. Pajero dengan Kavaleri memang memiliki keterkaitan yang erat,” ujarnya.
kegiatan bakti sosial seperti ini, kata Mayjen Eko, bukan pertama kali dilakukan. Tahun lalu, acara serupa diadakan di Subang, dan setiap tahun Pussenkav selalu berupaya bersinergi dengan berbagai komunitas untuk melaksanakan kegiatan sosial.
“Harapannya, karena kita memiliki hobi yang sama di bidang otomotif, kebetulan bisa bersinergi dengan Pussenkav, maka kita manfaatkan kerja sama ini untuk membantu masyarakat,” lanjutnya.
Selain memberikan santunan, Pussenkav juga menawarkan kesempatan edukasi bagi anak-anak yatim yang hadir. Mayjen Eko menyampaikan bahwa Pussenkav memiliki fasilitas museum dan lapangan pelatihan yang dapat digunakan untuk edukasi mengenai kuda, kendaraan lapis baja, serta wawasan militer lainnya.
Sementara itu, puluhan anak yatim yang dijemput menggunakan Pajero mengaku senang dan bahagia.
“Seneng banget bisa naik Pajero terus diajak bukber dan dikasih uang,” kata Annisa salah seorang anak yatim
para peserta juga dihibur dengan penampilan marawis dari salah satu pondok pesantren. Lantunan shalawat dan tabuhan rebana menciptakan suasana yang khidmat
Acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada para dhuafa dan anak yatim.
“Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa komunitas otomotif tidak hanya berfokus pada hobi berkendara, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi,” tambah Eka.